Jumat, 04 Desember 2009

LAPORAN 3 Bulanan JRKY

LAPORAN PERKEMBANGAN JRKY
PENGURUS JRKY PERIODE 2009-2012
FEBRUARI-MEI 2009

Jaringan Radio Komunitas Yogyakarta (JRKY) sebagai wadah radio komunitas di Daerah Istimewa Yogyakarta dalam mencapai visi-misinya di butuhkan jalinan kerjasama yang lebih kokoh dan progresif. Guna mencapai tujuannya maka pengurus JRKY periode 2009-2012 akan melaporkan kegiatan bulan Februari sampai Mei 2009.

Kegiatan Bulan Februari 2009
Pembentukan Pengurus JRKY
Hasil musyawarah anggota III JRKY pada tanggal 25 Februari 2009 di Aula Gedung Dishubkominfo/KPID DIY terpilih Ketua yang diamanati untuk membentuk kepengurusan JRKY 3 tahun kedepan.
Pembentukan Divisi
Rekomendasi dari hasil pleno Musyawarah Anggota III JRKY tersusun 3
divisi yaitu 1. Advokasi dan Perizinan, 2.Jaringan dan Pendataan, 3. Pelatihan
dan Pengembangan yang beranggotakan radio komunitas yang telah ditunjuk
dan menyatakan kesanggupannya.
Penetapan Sekretariat JRKY
Guna mendukung kelancaran dan tersusunnya kegiatan agenda JRKY maka ditetapkan kesekretariatan untuk menunjang kerja-kerja organisasi. Untuk sekretariat di Jl. Bantul Km 6, Glondong Rt 02 Tirtonirmolo Kasihan Bantul Yogyakarta 55181.
Penataan administrasi JRKY merupakan langkah awal untuk menperbaiki organisasi JRKY kedepan, hal tersebut dilakukan melihat sejarah dan catatan yang belum tersusun dengan baik sehingga banyak dokumentasi tercecer dan tidak terlaporkan dalam SPJ untuk selanjutnya dilakukan berbagai perbaikan seperti :
Pembuatan stempel JRKY
Stempel JRKY yang saat ini digunakan merupakan stempel baru yang lebih memberikan nuansa dan semangat baru dalam organisasi JRKY.
Pembuatan Amplop dan Kop surat JRKY
Untuk mendukung kegiatan administrasi JRKY maka pembuatan Amplop dan Kop Surat dilakukan untuk memberikan identitas yang jelas dan formalitas organisasi.
Buku Tamu JRKY
Pendokumentasian setiap kegiatan tamu yang datang ke sekretariat JRKY diperlukan sebuah buku tamu sebagai bukti keperluan dan tujuan ke sekretariat JRKY.
Buku Agenda Kegiatan JRKY
Buku ini diperlukan sebagai agenda kontrol kegiatan yang dilaksanakan JRKY dalam menjalankan organisasi. Buku agenda ini memuat seluruh kegiatan yang dilakukan oleh pengurus JRKY.
Pendokumentasian Kegiatan JRKY
Pendokumentasian kegiatan JRKY bisa berbentuk Foto, Kliping, Film, tulisan dan surat yang telah diarsipkan dalam box file maupun CD.

Buku Daftar Hadir Pengurus
Buku daftar hadir pengurus dibuat untuk memantau kegiatan yang dilakukan oleh pengurus harian dan divisi yang ditulis sebagai bukti kedatangan kesekrtariat untuk koordinasi maupun diskusi. Buku ini juga memuat hasil diskusi dan koordinasi yang telah dilaksanakan untuk mengingatkan agenda yang telah direncanakan dan akan dikerjakan.
Buku Agenda Surat Masuk/Keluar dan Peminjaman Barang/alat
Buku registrasi surat masuk maupun keluar merupakan salah satu alat pengarsipan dokumen dan penyusunan penataan kegiatan JRKY dalam surat menyurat. Buku peminjaman alat dibuat sebagai kontrol untuk mengetahui posisi alat dan siapa yang bertanggungjawab terhadap alat yang dipinjam.
Pembelian HP/ alat komunikasi JRKY
Pembelian alat komunikasi JRKY untuk kelancaran organisasi sebagai sarana memudahkan informasi kepada anggota dalam setiap kegiatan JRKY melalui SMS.

Kegiatan Bulan Maret 2009
Rapat Pembentukan Pengurus
Rapat pertama yang dilaksanakan pada hari Minggu, 15 Maret 2009 bertempat di Radio Pinggir Opak Pleret (Sdr. Irwan Suryono=Sekretaris 2 JRKY) yang dihadiri oleh calon pengurus JRKY yang ditunjuk diawali dengan beramahtamah dan perkenalan. Kegiatan pengisian biodata dilakukan oleh semua pengurus JRKY. Profil pengurus JRKY akan diterbitkan berdasar biodata yang diisi. Rapat ini memantapkan posisi masing-masing dalam kepengurusan JRKY 3 (tiga) tahun kedepan. Rapat juga membahas persiapan pengukuhan pengurus JRKY yang akan di laksanakan bersamaan dengan diskusi di Aula Gedung kantor KPID DIY.
Diskusi dengan KPID
Kegiatan yang dilakukan Ketua bersama Sekretaris untuk melobi KPID DIY bertemu dengan Wakil Ketua KPID (Bp. Tri Suparyanto) mendiskusikan kegiatan persiapan diskusi dan pengukuhan Pengurus JRKY. Surat permohonan diskusi dikirim ke sekretraiat KPID DIY yang diterima Ibu Rina. Diskusi dan Pengukuhan dijadwalkan pada tanggal 31 Maret 2009 bertempat di Aula Gedung KPID DIY.
Undangan Workshop
Undangan workshop dari CRI pada hari selasa, 17 Maret 2009 bertembat di rumah budaya Tembi Timbulharjo Sewon Bantul. Tema workshop mengenai ”Radio Komunitas dan Pemilu”. Narasumber dari KPU Pusat dan Panwaslu DIY. Kegiatan yang membahas seputar partisipasi radio komunitas dengan pelaksanaan pemilu 2009 dan upaya pemberdayaan radio komunitas saat ini.
Pembuatan Proposal kerjasama ke Tifa
Tawaran kerjasama dan peluang untuk mengajukan proposal ke lembaga donor melalui mitra organisasi (M. Anang IRE) memberikan informasi dan kesempatan untuk mengambil peluang yang saat ini di buka oleh Tifa Foundations. Pembuatan proposal telah dilakukan oleh tim kecil JRKY bersama IRE. Prpopsal bertema ” Jurnalisme investigatif Radio Komunitas untuk penguatan institusi Masyarakat Sipil dalam mengawal perencanaan dan penganggaran pembangunan daerah di Kabupaten Bantul”. Judul tersebut dipilih sebagai upaya pemberdayaan radio komunitas dalam berperan untuk menginformasikan hasil perencanaan dan pengangaggaran di daerah.
Pengiriman lap. Kegiatan ke mitra jaringan
Laporan hasil kegiatan musyawrah anggota III JRKY yang merupakan tanggungjawab panitia pelaksana telah dibuat dan telah dilaporkan. Hasil laporan kegiatan yang berisi proses pra, pelaksanaan dan pasca kegiatan musang beserta lampiran dokumentasi kegiatan telah disusun dan dilaporkan kepada ketua terpilih serta hasilnya juga telah dikirim kepada instansi yang membantu pelaksanaan musang III JRKY yaitu : KPID DIY dan Dinas PPKA DIY.
Kerjsama dengan KPID DIY mengisi kolom bulletin KPID
Pengurus JRKY periode 2009-2012 mengambil peluang untuk dapat bekerjasama dengan KPID DIY untuk memanfaatkan kolom bulletin kpioddiy yang dapat diisi kegiatan JRKY. Kegiatan ini diambil sebagai langkah untuk mempromosikan keberadaan JRKY beserta radio komunitas yang terdaftar. Bulletin yang terbit setiap 3 bulan ini diterbitkan oleh KPID DIY. Surat permohonan kerjasama telah dikirim dan segera untuk ditindaklanjuti.
Pembuatan email, blog dan facebook JRKY
Sebagai upaya untuk lebih memaksimalkan komunikasi dan menjaring informasi dari mitra stakeholder JRKY, keberadaan email, blog dan facebook dari dunia maya segera dibuat. Pengurus melalui divisi pelatihan dan pengembangan yang berkopenten untuk membuat alamat atas nama JRKY. Keberadaan alamat surat elektronika sangat penting dan diperlukan secepatnya. Email yang telah dibuat adalah : Jrkyogyakarta@yahoo.co.id dan Yogyakartajrk@yahoo.co.id serta blog spot JRKY dan facebook : Http//www.groups.to/jrky.
Pembuatan profil JRKY
Pembuatan profil JRKY beserta pengurus terpilh merupakan upaya yang harus dilakukan sebagai bagian dari promosi/kampanye keberadaan JRKY yang telah menyandang nama besar. Hal tersebut dilakukan untuk membangun roh JRKY dan menggali isi serta apa saja yang akan dilakukan oleh pengurus terpilih. Profil JRKY yang telah dibuat memuat maksud , tujuan dan sejarah serta pengurus terpilih juga radio komunitas yang telah terdaftar. Kedepan keberdaan radio komunitas akan semakin ditingkatkan perannya melalui pendataan ulang. Pembuatan profil JRKY telah dibuat dan disebarkan pertama kali pada saat pengukuhan dan diskusi di KPID DIY.
Diskusi dan Pengukuhan Pengurus JRKY
Kegiatan Diskusi yang dilaksanakan pada hari Selasa, 31 Maret 2009 bertempat di Aula Gedung KPID DIY/Dishubkominfo DIY.Tema yang diambil adalah Urgensi penyelamatan radio komunitas. Riwayatmu dulu, sekarang dan yang akan datang. Narasumber yang hadir antara lain dari : 1. Bp. Tri Suparyanto (Wakil Ketua KPID DIY), 2. Bp. Suatmaji (Staff Balai monitoring) dan 3. M. Abda (Pengurus Harian JRKI). Kegiatan yang dihadiri oleh semua radio komunitas dan mitra jaringan ini dilaksananakan atas kerjasama antara KPID DIY dan JRKY.


Kegiatan Bulan April 2009
Pengiriman proposal kerjasama ke Tifa
Proposal yang telah di edit dan diperbaiki dengan judul yang telah disepakati ” Jurnalisme investigatif Radio Komunitas untuk penguatan institusi Masyarakat Sipil dalam mengawal perencanaan dan penganggaran pembangunan daerah di Kabupaten Bantul” telah dikirim ke tifa foundation pada tanggal 6 Apil 2009 telah dilampiri profil JRKY melalui email dan surat tercatat. Pengiriman dilakukan karena batas paling lambat pada tanggal 10 April 2009. Selanjutnya jawaban proposal yang telah dikirim pada tanggal 13 April 2009. Status proposal saat ini dalam tahap evaluasi.
Pembuatan proposal kerjasama ke Mitra Usaha
Pembuatan proposal kerjasama ke mitra usaha telah dilakukan oleh tim yang peduli kepda JRKY sebagai upaya untuk menangkap peluang dan gerak organisasi. Pembuatan proposal ini dilakukan dengan harapan dapat dinikmati oleh seluruh radio komunitas yang terdaftar dalam JRKY. Proposal yang telah dibuat antara lain : Pengajuan jaket pengurus JRKY dan Neon Box Radio Komunitas.
Pembukaan Rekening JRKY
Kegiatan pembukaan rekening Bank atas nama JRKY telah dilakukan oleh Ketua bersama Bendahara. No. Rekening yang telah dibuka di BRI unit Niten dengan nomor Rek 3857.01.010073.5.9. Dana yang tersimpan sebesar Rp. 850.000,- Buku rekening saat ini di pegang dan di bawa Bendahara (Bp. Sujarwanto-Murakabi)
Pengiriman bahan Tulisan untuk Bulletin KPID DIY
Tulisan untuk isi bulletin KPID DIY telah dilakukan oleh sekretariat JRKY melaui email ke sekretariat KPID DIY pada pertengahan April 2009. Isi tulisan masih mengenai hasil kegiatan Musyawarah Anggota III JRKY dan pengurus terpilih serta profil JRKY dan Pengurus JRKY.
Undangan diskusi KPID DIY
Undangan diskusi Media pada tanggal 20 April 2009 di Aula Gedung KPID DIY/Dishubkominfo. Tema diskusi ”Prospek Sosial Ekonomi dan Masa depan Media Penyiaran di Indonesia ”adalah regulasi, peta dan perkembangan media melawan dan mencegah monopoli serta membangun keberagaman. Acara ini diperuntukan bagi LPS (radio komersial). Kegiatan yang menghadirkan narasumber Bp. Amir Effendi Siregar (Pakar Komunikasi ) dan SY. Sri Kuncoro (Petakumpet). Hasil dari diskusi ini lebih menekankan bahwa persaingan di dunia broadcast (LPS) sudah sangat ketat dan perlu inovasi-inovasi yang lebih kreatif dalam penyajiannya. Pasar yang sama, pelaku yang sama dan pesaing yang sama menggambarkan bahwa tidak ada penambahan klien yang signifikan untuk ukuran DIY.
Pembuatan surat pemberitahuan peminjaman alat ke Media Cetak / Pikiran Pembaca.
Pendataan asset yang dimiliki JRKY dilakukan sebagai upaya awal mengetahui kekayaan yang dimiliki baik berupa barang maupun dokumen. Pembuatan surat pemberitahuan melalui media cetak di harapkan untuk diketahui oleh radio komunitas yang terdaftar di JRKY, harapannya radio komunitas dapat memanfaatkan sarana atau alat yang dimiliki JRKY untuk digunakan oleh radio komunitas. Pembuatan surat pemberitahuan ini telah dibuat dan tinggal pengiriman ke media. Untuk radio komunitas yang akan memanfaatkan peminjaman alat dapat menghubungi divisi pelatihan dan pengembangan melaui sekretariat.
Surat Permohonan Audensi dengan Kepala Balai monitoring dan Orbit satelit pemprov. DIY
Menindaklanjuti hasil pertemuan informal dengan Ka. Balmon DIY di KPID, Pengurus JRKY mengirimkan surat permohonan audensi pada tanggal 14 April 2009 untuk pertemuan tanggal 21 April 2009. Jawaban dari sekretariat Balmon belum bisa menerima pengurus JRKY untuk waktu tersebut sehingga pertemuan akan di jadwalkan oleh Balmon dan akan di beritahukan 1 minggu sebelumnya.
Rapat Koord. Divisi Pelatihan dan Pengembangan
Koordinasi yang dilakukan oleh divisi pelatihan dan pengembangan yang dilaksanakan pada tanggal 18 April 2009 di sekretariat menghasilkan beberapa kesepakatan yang akan dilaksanakan seperti :
Spesifikasi peralatan melalui standarisasi dan sertifikasi alat.
Meningkatkan peran aktif divisi pelatihan dan pengembangan dengan program nyata misalnya pelatihan, workshop.
Membahas proserdur peminjaman alat yang di miliki JRKY
Rencana membuat WEB
Sebagai tindaklanjutnya divisi pelatihan dan pengembangan akan dilibatkan dalam audensi dengan Balmon untuk lebih menjalin komunikasi yang lebih intensif.
Rapat Koord. Divisi Advokasi dan Perizinan
Koordinasi yang dilakukan oleh divisi advokasi dan perizinan yang dilaksanakan pada tanggal 19 April 2009 di sekretariat mendiskusikan beberapa kesepakatan seperti :
Kemungkinan dan peluang rakom untuk streaming
Masalah tabrakan gelombang AJR-Crast-Vitron, bagimana solusinya.
Mendiskusikan tugas poksi divisi advokasi dan perizinan
Komunikasi atas info apapun melalui koordinator per divisi kemudian koordinator menyampaikan ke anggota divisi.
Usaha JRKY selain iuran apa yang harus di upayakan.
Berkunjung ke sekretariat JRKY 2 minggu sekali
Menanyakan kepada KPID DIY, radio mana yang belum mengajukan permohonan izin untuk dibantu prosesnya.
Rapat Bulanan
Rapat koordinasi bulanan mengagendakan kegiatan yang telah di laksanakan dan merencanakan kegiatan berikutnya. Rapat bulanan dapat diselenggarakan di radio komunitas yang di tunjuk. Kegiatan ini di koordinatori sekretaris dalam menyusun agenda.

Kegiatan Bulan Mei 2009
Pendataan asset JRKY
Agenda kegiatan pendataan asset JRKY dilakukan untuk mengetahui posisi harta kekayaan baik berupa barang, uang maupun dokumen. Pendataan di lakukan untuk melihat penambahan/pengurangan asset secara berkala dan mengetahui posisi barang. Pendataan asset pertama terlapor pada 31 April 2009. Data asset terlampir dan telah di kirim ke email pengurus dan tertempel di sekretariat.

Pembuatan bahan workshop kebutuhan radio komunitas
JRKY melalui sekretariat KPID DIY cq. Teguh Arrifianto diminta untuk memberikan masukan bahan workshop radio komunitas. Apa saja yang dibutuhkan radio komunitas saat ini untuk dapat mempertahankan keberlanjutannya mengudara. Masukan kebutuhan radio komunitas untuk workshop telah di kirim melalui email. Kebutuhan radio komunitas terlampir.

Audensi dengan Ka. Balmon dan Orbit Satelit DIY
Kegiatan audensi dengan Kepala Balmon DIY terselenggara pada tanggal 12 Mei 2009 bertempat di Balmon DIY. Kepala Balmon beserta staff menerima pengurus JRKY dan mendiskusikan keberadaan radio komunitas di DIY yang sampai saat ini belum ada yang berizin. Laporan kegiatan terlampir.

Agenda JRKY
Pembuatan agenda JRKY disusun berdasarkan kegiatan yang telah dan akan direncanakan kedepan. Agenda ini di buat sebagai rangkuman garis besar kegiatan yang akan dijalankan oleh pengurus. Agenda kegiatan terlampir.

Permohonan Buku kode Etik di PRSSNI DIY
Untuk mendukung kegiatan divisi advokasi dan perizinan dalam menjalankan programnya, salah satu adalah menyangkut kode etik yang harus dimiliki oleh JRKY, pengurus memerlukan referensi kode etik. Surat permohonan di kirim ke sekretariat PRSSNI untuk permohonan meminta buku kode etik.

Pembuatan proposal kerjasama
Pembuatan Proposal kerjasama per divisi sesuai dengan bobot kegiatannya di lakukan untuk lebih memberikan peran aktif setiap divisi dalam mengelola program yang akan di laksanakan. Proposal ini dibuat oleh anggota divisi yang terlibat untuk lebih memaksimalkan peran aktifnya di JRKY.

Kunjungan KPID Sultra ke JRKY
Kunjungan Komisioner KPID Sulawesi Tenggara ke JRKY yang dipimpin oleh Ketua KPID DIY pada hari Jum`at, 15 Mei 2009. Pengurus JRKY yang hadir diantaranya Sujarwanto (Murakabi), Fidarini Dewi (Agricia), Kokoh Handoko (Mahardika) dan Mardiyono (Swarakota) serta Totok Praminto (Koord. DA). Kunjungan ini diharapkan sebagai bentuk studi banding jaringan untuk wilayah Sukawesi Tenggara untuk melihat dari dekat geliat radio komunitas di Daerah Istimewa Yogyakarta.


Rapat Koordinasi Divisi Jaringan dan Pendataan
Koordinasi anggota divisi Jaringan dan Pendataan pada hari kamis, 21 Mei 2009 yang dihadiri oleh Koordinator dan anggotanya membicarakan rencana program kerja Divisi Jaringan Dan Pendataan. Langkah pertama yang akan dikerjakan adalah pendataan ualang radio komunitas.Agendakan pembuatan form pendataan radio komunitas telah dilakukan. Form telah di buat dan direvisi untuk perbaikan dan selanjutnya akan dilakukan pendataan awal pada tanggal 31 Mei 2009 untuk pengurus JRKY bertempat di radio Sadewo Wonolelo Pleret Bantul. Adapun penambahan/perbaikan form adalah :
Adanya klasifikasi radio komunitas
FC akta yang di miliki di lampirkan

Undangan Diskusi Publik tema Sertifikasi dan standarisasi alat siar
Undangan untuk JRKY dari KPID DIY pada tanggal 20 Mei 2009 bertempat di aula Gedung Depkominfo DIY dengan tema Standarisasi dan Sertifikasi alat siar. Disposis undangan di berikan kepada semua anggota Divisi pelatihan dan pengembangan yang memiliki wewenang dalam mengikuti proses sertifikasi dan standarisasi alat siar. Divisi selanjutnya akan menindaklanjuti untuk berusaha membuat alat siar yang akan di ujikan ke balai uji Jakarta dan bekerjasama ( dalam proses) dengan Akprind yang memiki laboraturium dan sarana yang lebih lengkap dan memadai.

Undangan Seminar Nasional UMY
Undangan Seminar Nasional dari Pusat Studi Lingkungan dan Bencana UMY dalam rangka memperingati 3 tahun Gempa Bumi di Jogja dan launching PSLB UMY pada tanggal 27 Mei 2009. Kegiatan ini lebih menitikberatkan peran serta masyarakat dalam menghadapi bencana dan informasi tentang bencana. Peran media baik cetak maupun elektronik sangat diperlukan apalagi adanya radio komunitas akan sangat membantu untuk pencapaian informasi yang lebih cepat.

Pembicaraan informal untuk kerjasama dengan AKPRIND
Pembicaraan untuk kerjasama dengan Akprind dalam IT (informasi dan tehnologi) khususnya mengenai alat siar yang standarisasi dan bersertifikasi saat ini sedang diperbincangkan oleh semua radio. JRKY melalui divisi pelatihan dan pengembangan memanfaatkan moment tersebut untuk bergerak dan berusaha memiliki alat siar yang sesuai aturan dengan tujuan kedepannya radio komunitas bisa memiliki alat siar yang standarisasi dan sertifikasi sesuai dengan balai uji dari Depkominfo melaui dirjen postel RI. Divisi pelatihan dan pengembangan telah menyiapkan perangkat alat siar yang akan di ujikan untuk mendapat sertifikasi. Untuk pendanaan ke Jakarta sedang di diskusikan lebih intensif.

Studi Banding Radio Agricia
Sebanyak 8 Mahasiswa/i Fakultas Pertanian UGM dalam wadah UKM Radio Agricia melakukan studi banding ke JRKY. Studi banding dilaksanakan pada hari Sabtu, 23 Mei 2009 dari pukul 09.00-11.30 Wib. Hasil dari pertemuan adalah mengetahui radio komunitas yang terdaftar di JRKY yang telah berbadan hukum, yang telah mengajukan perizinan dan tahapan perizinan. Bagaimana radio komunitas lebih bisa mandiri dalam operasional dan berekspresi.
Wawancara dengan mahasiswa UPN Yogyakarta
Wawancara dengan mahasiswa UPN yogyakarta yang dilaksanakan pada hari Rabu, 27 Mei 2009 di sekretariat JRKY dari pukul 12.30-14.00 Wib. Dalam surat yang dikirim nomor : B/38/II/2009/.FISIP-Kom perihal permohonan wawancara/Data dan pengambilan gambar. Nama mahasiswa adalah Cahyo Priono dengan nomor Mahasiswa :153060088 meminta waktu untuk diskusi sehubungan dengan penelitian dan penulisan skripsi tentang radio komunitas yang berbasis budaya.
Rapat Bulanan
Kegiatan rapat bulanan yang dimanfaatkan oleh divisi jaringan dan pendataan untuk mengundang pengurus JRKY pada hari minggu, 31 Mei 2009 bertempat di radio Sadewo Wonolelo Pleret Bantul. Koordinator Divisi Jaringan dan Pendataan Suyetno (Srimartani) melakukan up date data radio komunitas yang terdaftar di JRKY dengan melakukan pendataan awal di tingkat pengurus JRKY dan selanjutnya ke radio komunitas melalui mekanisme pertemuan 3 (tiga) bulanan. Kegiatan pendataan ini selanjutnya akan dilakukan mendatangi radio komunitas yang belum sempat hadir dalam pertemuan.

Keuangan JRKY
Dana yang tersimpan di rekening JRKY ( 3587.01.010073.5.9 BRI unit Niten Bantul) sampai akhir 30 April 2009 sebesar Rp. 850.000,- (Delapan ratus lima puluh ribu rupiah) serta sisa dana hasil musang sebesar Rp. 550.000,- di bawa Bendahara 2 JRKY. Untuk laporan keuangan akan disampaikan Bendahara.

Demikian laporan ini di sampaikan kepada Radio Komunitas sebagai pemberitahuan atas kerja Pengurus JRKY. Atas perhatiannya di ucapkan terimakasih.

Yogyakarta, 6 Juni 2009


Mardiyono
Ketua

LAPORAN PERKEMBANGAN
PENGURUS JRKY PERIODE 2009-2012
JUNI-AGUSTUS 2009

Jaringan Radio Komunitas Yogyakarta (JRKY) sebagai wadah radio komunitas di Daerah Istimewa Yogyakarta dalam mencapai visi-misinya di butuhkan jalinan kerjasama yang lebih kokoh dan progresif. Guna mencapai tujuannya maka pengurus JRKY periode 2009-2012 akan melaporkan kegiatan bulan Juni sampai Agustus 2009.


Kegiatan Bulan Juni 2009
Rapat Koordinasi Divisi Pendataan dan Jaringan

Pada tanggal 4 Juni 2009, Divisi Pendataan dan Jaringan melakukan koordinasi di sekretariat untuk menindaklanjuti kegiatan internal divisi. Divisi Pendataan dan Jaringan melakukan kegiatan penyusunan proposal. Kegiatan ini dilakukan untuk lebih memfokuskan tugas dan fungsi divisi. Dalam diskusi disepakati program pendataan untuk radio komunitas yang saaat ini terdaftar perlu dievaluasi kembali untuk mendapatkan data yang up to date. Dari data radio komunitas ini nanti diharapkan dapat membarikan masukan untuk segala permasalahan radio komunitas yang selanjutnya untuk ditindaklanjuti JRKY dalam membangun jaringan. Profil radio komunitas akan dibuat dalam WEB JRKY yang dapat dijakdikan sarana promosi dan pengenalan lebih dalam. Untuk langkah selanjutnya akan dibuatkan daftar anggota denga sertifikasi anggota JRKY yang berdasarkan akte/Badan Hukum yang dimiliki oleh setiap radio komunitas. Diharapkan setiap radio komunitas anggota JRKY telah berbadan humum (minimal) dan selanjutnya bisa melakukan proses perizinan. Pendataan ini ditargetkan selesai akhir 2009.
Undangan EDP Radio Komunitas
Undangan EDP untuk radio komunitas Rasida FM dan BBM FM dilaksanakan di Aula Gedung Dishubkominfo THR pada hari Rabu, 10 juni 2009. EDP yang dilakukan oleh KPID DIY untuk 2 (dua) radio komunitas yang terakhir ini memberikan gambaran bahwa masih banyak radio komunitas yang mengalami kesulitan dalam masalah perizinan. Upaya yang dilakukan JRKY melalui divisi advokasi dan perizinan adalah membuat petunjuk tehnis dan petunjuk pelaksanaan perizinan dengan membantu dokumen yang dibutuhkan oleh radio komunitas. EDP yang diawali oleh radio RASIDA UIN ini dipandu oleh Bapak Teguh Arifianto (Komisioner KPID DIY) yang juga dihadiri oleh komisioner lainnya. Pertanyaan yang sangat mengelitik adalah adanya keinginan RASIDA berubah dari radio komunitas menuju radio komersial menjadi titik pertanyaan harus dicermati. Untuk radio BBM proses EDP ini berjalan sesuai jadwal, pertanyaan yang perlu digaris bawahi menyangkut program budaya, budaya seperti apa yanga akan diadopsi selama ini, karena pengertian budaya cukup luas.

Undangan EDP Radio Komersial
Undangan dari KPID DIY untuk menghadiri EDP 2 radio komersial yaitu Nine Radio (rasialima) dan Handayani FM (JAMS) dilaksanakan pada hari Kamis, 11 Juni 2009 di Aula Gedung Dishubkominfo DIY. JRKY menghadiri undangan ini sebagai upaya untuk menjalin relasi dan berkomunikasi dengan pihak-pihak yang bisa untuk diajak bekerjasama. Radio Rasilaima (nine radio) merupakan radio remaja jogja, kalangan remaja ini yang dibidik dan merupakan potensi besar yang masih bisa digarap, namun nampaknya konsepnya tidak jauh dari radio-radio serupa yang membidik kalangan muda. Untuk radio Handayani (JAMS) ini format sajiannya masih belum jelas dari segi informasi sebagai radio yang mengembangkan budaya kerja di gunung kidul belum memiliki ciri khas yang akan lebih spesifik mengangkat gunung kidul.
Pengukuran Koordinat.
Kegiatan pengukuran koordinat untuk 8 radio komunitas yang telah di EDP dilakukan oleh JRKY bersama Balai monitoring DIY pada tanggal 10 Juni 2009. Pelaksanaan pengukuran dilaksanakan secara maraton dari pukul 13.00-18.00 Wib, mengingat keterbatasan waktu dan peluang yang harus segera diambil saat itu dan merupakan kebutuhan 8 radio komunitas untuk melengkapi kekurangan data. Pengukuran di awali dari radio swarakota yang dilanjutkan ke pesisir kidul dan ke radio suara desa Brosot Galur Kulon Progo. Perjalanan berikutnya menuju radio Murakabi di Sermo Kokap. Perjalanan yang melelahkan ini dilanjutkan menuju radio BBM di Minomartani dan diteruskan ke radio Rasida UIN sampai menjelang magrib. 2 radio di wilayah Gunung Kidul yaitu Wiladeg dan Baronmania di laksanakan di lain waktu (senin ,15 Juni 2009). Selanjutnya daftar titik koordinat disusun dan dilakporkan ke KPID DIY untuk melengkapi kekurangan persyaratan perizinan. Daftar titik koordinat juga dikirim melalui email ke seluruh radio komunitas.
Undangan Diskusi PKBI Cab. Bantul
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Sabtu,13 Juni 2009 di Gedung KPRI Kesehatan Bantul dilakukan sebagai PKBI caang Bantul dalam upaya menjaring relasi dan komunikasi dengan pelaku kegiatan sosial masyarakat melalui lembaga yang di gerakkannya khususnya kegiatan penanggulangan HIV/AIDS.Kegiatan yang dihadiri oleh elemen dan pegiat LSM di Kabupaten Bantul ini mendiskusikan tentang penanggulangan AIDS di kabupaten Bantul yang harus dilakukan secar terpadu dan terintegrasi dalam menghasilkan capaian yang lebih maksimal.
Pertemuan 3 Bulanan pertama JRKY
Pertemuan radio komunitas JRKY yang dilaksanakan di Radio RASIDA FM UIN Sunan Kalijaga pada hari minggu, 14 Juni 2009 pukul 14.00 sampai 17.00 Wib di hadiri oleh 25 peserta (daftar hadir terlampir). Agenda yang disusun mengenai perkembangan JRKY 3 bulan terakhir untuk di ketahui oleh radio komunitas. Selain sebagai sarana silaturahmi dan komunikasi antar radio komunitas juga sebagai sharring informasi. Pertemuan juga di hadiri oleh Ketua KPID DIY (Rahmad M Arifin) dan Amir Suatmaji Ibalmon DIY). Kegiatan ini sangat penting karena menumbuhkan rasa handerbeni (rasa memiliki) radio komunitas atas keberadaan JRKY.Informasi dari ketua KPID DIY bahwa September 2009 akan ada penertiban yang di awali dengan penutupan radio yang tidak berizin dan di suruh memulai permohonan izin ke KPID DIY. KPID DIY melalui JRKY berharap dapat memfasiltasi radio komunitas yang belum mengajukan izin untuk di dorong segera berizin. Sementara Bp. Amir Suatmaji (Balmon DIY) meinta kepada radio komunitas untuk secepatnya memenuhi peraturan perundang-undangan penyiaran. Melalui JRKY, balmon lebih tahu banyak tentang radio komunitas dan secara faktual masih banyak yang melanggar ketentuan seperti ketinggian tower, power dan alat yang belum standar. Hal ini menjadi keprihatinan pihak balmon, namun di sadari bahwa radio komunitas itu memang harus banyak di bantu untuk urusan seperti pengukuran titik koordinat dan kelyakan alat siar. Balmon akan membantu radio komunitas yang telah mengajukan izin dan tahapannya telah EDP, keseriusan radio komunitas inilah yang akan mendapat apresiasi.
Laporan 3 bulan ini merupakan langkah awal JRKY dalam menuju penataan organisasi yang lebih dewasa dan mandiri dalam bersikap dan menyikapi permasalahan radio komunitas. Pengunduran Sekretaris JRKY tidak menjadi kendala bagi kepengurusan JRKY karena selama 3 bulan, sekrtetaris JRKY tidak pernah ke sekretariat dan menjalankan fungsi-fungsi organisasi. Alasan apapun yang di kemukakan menjadi tolak ukur kemampuan sesorang karena alasan pribadi. Surat pengunduran diri telah diterima dan roda JRKY tidak terpengaruh. Terimakasih atas pertisipasinya selama ini. Tidak ada tanggapan yang berarti dari pengundauran sekretaris. Pertemuan 3 bulanan ke II (September 2009) telah diminta oleh 2 radio komunitas (Radja FM dan Magenta FM UNY).
Undangan EDP TV ONE

Undangan Diskusi Publik Netralitas Media untk Pemilihan Presiden berkwalitas
Netralitas media dalam pemilihan presiden 2009 sangat di perlukan. Undang-undang pers dan perturan lain telah mengaturnya namun apakah hal tersebut dapat dilaksanakan dengan baik, apakah tidak ada pihak-pihak yang merasa terkungkung atau harus dilindungi. Bagimana dengan posisi incumbent yang seenaknya saja melakukan pelanggaran. Diskusi ini dilaksanakan oleh KPID DIY dengan menghadirkan bebrapa narasumber seperi : 1. Muhhammad Izul Muslimin (KPI Pusat)-Netralitas Lembaga Penyiaran di Pilpres 2009, 2. Rahmad M Arifin ( Ketua KPID DIY)-Logika Media Vs Logistik, 3. Agus Triyanto, SH (Panwaslu DIY)-Netralitas Media menuju Peilpres berkwalitas dan 4. Oka Kusumayuda ( Jogja TV)-Netralitas TV lokal dalam pemberitaan pilpres. Diskusi ini diselenggarakan pada hari Kamis, 25 Juni 2009 bertempat di Aula Dephubkominfo Jl. Brigjend Katamso Komplek THR Yogyakarta. Peserta adalah pelaku media, LSM, Ormas, dan Perkumpulan Organisasi.

Rapat koordinasi Pengurus JRKY(Rapat Bulanan) pada hari Jum`at, tanggal 26 Juni 2009 bertempat di rumahnya fridarini (bendahara 2 ).Agenda rapat antara lain :
a. Pembahasan asset JRKY (tape recorder)
Pembahasan lebih difokuskan pada pemanfaatan tape recorder yang tidak maksimal, untuk itu di putuskan oleh rapat kalu tape dapat dilelang dan atau ditukar guling dengan alat lain misalnya kamera. Kamera sangat penting mengingat setiap kegiatan JRKY membutuhkan dokumentasi sebagai bukti laporan.
b. Pembahasan audensi dengam LOS dan AKPRIND
Pembahasan lebih dititik beratkan kapan waktu audensi dengan LOS dapat dilaksanakan. Di putuskan untuk hari rabu, 1 Juli 2009 jam 10.00 Wib di LOS. Surat di buat sabtu dan segera dikirim. Untuk ke akprind akan dibautkan darff Mou yang akan dibuat oleh divisi pelatihan dan pengembangan. Bentuk kongkritnya seperti pelatihan dll dibicarakan selanjutnya.

c. Pembahsan Rapat Kerja JRKY
Pembahsan ini mengenai rapat kerja pengurus JRKY di putuskan setelah lebaran atau tepatnya bulan Oktober 2009. Menginmgat memerlukan biaya dan sarana lain perlu dipersiapkan dengan dengan matang dan jauh hari.
d. Pembahasan Surat Himbauan JRKY
Pembahasan menitik beratkan pada peran JRKY untuk menghimbau kepada radio komunitas yang telah terdaftar dalam JRKY untuk melakukan upaya-upaya sesuai dengan peraturan yang berlaku seperti badan hukum dan permohonan izin.
e. Pembahasan Kerja 3 Divisi
Pembahasan dititik beratkan usaha yang telah dan akan dilakukan ke 3 divisi untuk selanjutnya.
f. Pembahasan Evaluasi kinerja JRKY
Evaluasi kenerja JRKY dilakukan sebagai upaya untuk lebih memaksimalkan peran, tugas dan fungsi pengurus dalam menjalankan amanat musang III JRKY.
g. Pembahasan membuka komunikasi dengan Pegadilan Negeri dan Kesbanlinmas se DIY

Pengiriman Surat Permohonan Audensi dengan LOS DIY
Salah satu keputusan rapat bulanan pada bulan Juni 2009 adalah membuat surat permohonan Audensi dengan LOS DIY yang telah di kirim pada hari Sabtu, 27 juni 2009 yang langsung di terima oleh sekretariat LOS DIY untuk permohonan audensi. Jawaban dari pihak LOS DIY di sampaiakan lewat via phone ke sekretariat JRKY, bahwa pihak LOS DIY akan menerima kunjungan audensi JRKY pada hari Rabu, 1 Juli 2009 pukul 10.00 Wib di kantor LOS DIY. Perwakilan dari JRKY sebanyak 7 orang.






Kegiatan Bulan Juli 2009
Audensi dengan LOS DIY
Kegiatan audensi dengan LOS DIY dilaksanakan pada hari Rabu, 1 Juli 2009 bertempat di LOS DIY Jl. Tentara Zeni Pelajar No.1B Pinggit Yogyakarta. Pengurus JRKY yang hadir diantaranya : Totok Praminto (Koord. Dewan Anggota JRKY), Mardiyono (Ketua), Irwan Suryono (Sekretaris), Kokoh Handoko (Koor. Litbang), Ronny Yahya (Div. Jaringan dan Pendataan), Haribawa (Divisi Litbang). Dari LOS 5 komisioner hadir diantaranya Ananta Heri Purnomo, Andang Jaya Hamzah Putra, Farid B Siswantoro, Pilkeska Herunurpika dan Supriyono. Pada kegiatan ramah tamah dan silaturahmi ini berharap kegitan sharing informasi dan tukar pengalaman dapat dijalin lebih baik lagi. JRKY sebagai wadahnya radio komunitas di DIY berharap untuk setiap kegiatan dapat mengandeng JRKY dalam hal publikasi maupun lainnya. Jumlah radio komunitas yang terdaftar di JRKY sebanyak 57 radio belum yang tidak terdaftar. Kedepan bisa lebih ditingkat peran serta radio komunitas sebagai salah satu corong informasi yang lebih efektif dalam memberikan pendidikan kepada masyarakat.

Wawancara dengan Majalah Joglosemar
Pada hari Kamis, 2 Juli 2009 secara live telepon di hubungi oleh wartawati Joglosemar Sdri. Kiki menanyakan perkembangan radio komunitas di Yogyakarta. JRKY sebagai wadah radio komunitas di propinsi DIY apa yang dapat dilakukan selama ini untuk dapat menjembatani persoalan-persoalan yang terjadi di radio komunitas. JRKY sebagai wadah radio komunitas memiliki 3 fungsi utama yaitu Mediasi, Advokasi dan Fasilitasi. Wawancara ini di harapkan sebagai bagian dari kampanye dan promosi JRKY ke media cetak. Pada kesempatan ini juga di sampaikan profil JRKY dan agenda kegiatan.
Pemberitahuan Surat Himbauan Radio Komunitas
Surat edaran himbauan untuk radio komunitas di distribusikan dari tanggal 9-11 Juli 2009. Sebagai salah satu fungsi dari JRKY untuk mendukung keberadaan radio komunitas dalam memenuhi peraturan yang berlaku, JRKY melalui surat edaran yang berisi himbauan kepada radio komunitas untuk segera mengurus legalitas radio dan permohonan perizinan ke kantor KPID DIY. JRKY melalui divisi advokasi dan perizinan akan memfasilitasi dengan membantu kebutuhan dokumen permohonan perizinan radio komunitas. Surat himbauan di kirim melalui email ke radio komunitas dan kontak person juga melalui surat resmi ke radio. Sebanyak 39 surat di kirim ke radio komunitas yang di perkirakan masih aktiv. 8 radio komunitas yang telah memasuki EDP tidak di kirimi surat. Radio komunitas yang tidak terjankau surat di kirimi lewat email.
Undangan Diskusi Panel Hari Ulang Tahun ke 6 AJR
Undangan untuk menjadi pemateri dalam diskusi panel dengan tema ”Eksistensi dan Profesionalitas Radio Komunitas” di Kampus Jurusan Komunikasi UAJY Babarsari Yogyakarta pada hari jadi ke 6 Atmajaya Radio (AJR). Diskusi yang di mederatori oleh Dosen FISIP UAJY Bp. Anton Birowo dan di juga di hadiri oleh anggota KPID DIY (Ibu DR. Surach Winarni,SH.Mhum) beserta staf di laksanankan pada hari Rabu, 22 Juli 2009 di Gedung Fakultas Isospol Babarsari. Pada acara diskusi panel ini semua narasumber memaparkan makalah yang di sampaiakan dalam kuliah umum terbatas yang di hadiri mahasiswa dan pengelola radio komunitas untuk wilayah sleman. Pada dasarnya masalah utama radio komunitas adalah bagaimana radio komunitas bisa mengurus perizinan dengan cepat dan mudah untuk mendapat IPP dan ISR tapi tetap eksis dan bersikap profesionalitas dalam bersikap dan berperilaku.
Pelatihan Managerial Radio Komunitas
Pada hari Sabtu, 25 Juli 2009 mulai pukul 09.00-13.00 Wib di Aula Gedung KPID DIY di lakukan pelatihan managerial radio komunitas di DIY dengan 4 (empat) narasumber yaitu 1. Budhi Hermanto (CRI), Nurul (Radio Satunama), Bimo Nugroho (KPI Pusat) dan Tri Suparyanto (KPID DIY). Acara yang seharusnya dilakukan dalam waktu 2 (dua ) hari ini di rangkum menjadi setengah hari sehingga hasil dari pelatihan tidak maksimal. Banyak peserta yang merasa kecewa karena pelatihan di rasa tidak menuju pada pokok masalah namun hanya sekedar diskusi. Peserta menrima makalah tapi hanya dirasa seperti diskusi sehingga apa yang menjadi titik poin dari sebuah pelatihan tidak membawa hasil yang maksimal bagi para pengelola radio komunitas. Menjadi sebuah catatan bagi JRKY, karena nilai pelatihan tidak seperti yang di harapkan oleh para peserta radio komunitas yang hadir.
Rapat Bulanan Pengurus JRKY
Pada hari Minggu, 26 Juli 2009 di BBM dilakukan pertemuan bulanan pengurus JRKY yang dilaksanakan dari pukul 16.00-18.30 Wib. Hasil dari pertemuan bulanan adalah :
Pengurus yang hadir :
Sri Kuncoro (BBM FM)
Ronny Yahya (Rasida FM)
Arief W (Magenta FM)
Adelia (MMTC FM)
Irwan Suryono (POPFM)
Dyah Ayu (BBM FM)
Madriyono (Swarakota FM)
Mantep (BBM FM)

Hasil keputusan pertemuan :
Proposal pengajuan untuk pembuatan jaket pengurus ditolak (pending) karena pihak sponsor maunya adanya kegiatan yang melibatkan massa (public) yang banyak seperti : Sepeda Gembira, Senam Massal, Jalan Santai dll. Pihak penyandang dana masih menunggu respon dan jawaban dari JRKY untuk kegiatan yang seperti dimaksud. Tanggapan dari pengurus yang hadir :
Irwan Suryono : Apakah temen-temen siap menjadi EO atau pelaksana event tersebut dan bagaimana dengan peluang yang dapat diambil.
Adelia : Bagus kalau bisa melaksanakannya, karena ini kesempatan yang harus di ambil tergantung temen-temen JRKY
Ronny : Bagus, sebaiknya perlu di tindaklanjuti untuk mengasah pengalaman.
Arief W : Seharusnya segera di bentuk panitia kecil untuk menindaklanjuti masukan dari sponsor.
Masukan dan saran dari Bapak Darmanto agar JRKY dapat membuat Newsletter. Bapak Darmanto akan uwul atau urun untuk mewujudkan keinginan tersebut.
Arief W : Masukan dan saran tersebut diterima selanjutnya apa langkah yang harus segera dilakukan. Saya siap membantu membuat lay out tetapi isinya saya harap Pak Mardi memberikan masukan.
Mardi : Isi news letter sudah banyak bahannya seperti laporan kegiatan musang, profil JRKY, profil pengurus, laporan audensi ke Balmon dan LOS, Laporan 3 Bulanan, Agenda JRJY, Artikel JRKY dan lain lain.
Adelia : Terbit setiap berapa bulan dan siapa yang akan mengisi news letter tersebut.
Pembuatan Web JRKY dan posting serta dana pembuatan. Pembuatan Web JRKY telah ditangani oleh sdr. Arief W yang telah melakukan tryial pembuatan web dengan domain :www//JRKY.org.co.id dengan kapasitas 100MGbyte. Dan isinya bisa membuka dib log dan tambahan lain atau artikel yang di miliki JRKY. Biaya yang di butuhkan sekitar Rp 230.000, --/tahun.
Pertemuan pengurus untuk bulan Agustus 2009 akan diselenggarakan di Magenta FM UNY. Pelaksanaannya pada minggu terakhir setiap bulan sedang harinya tergantung tuan rumah.
Pembahasan tentang iuran bulanan radio komunitas:
Iuran bulanan radio komunitas yang telah terdaftar sebagai anggota JRKY bisa di wujudkan tidak harus berbentuk uang.
Radio komunitas yang mendapat jatah untuk di pergunakan sebagai tempat pertemuan dan menyiadakan konsumsi bisa di nilai sebagai bentuk iuran.
Partisipasi pengurus JRKY yang hadir dan telah menyempatkan waktu, tenaga dan biaya transportasi juga bisa dinilai sebagai bentuk sumbangan yang dapat dinilai dan dilaporkan sebagai partisipasi.
Upaya ini dilakukan sebagai langkah penghargaan kepada radio komunitas dan pengurus JRKY sebagai bentuk partisipasi yang bisa dilaporkan.
Pembahasan masalah tehnis.
Radio BBM FM saat ini sedang mengalami kerusakan pemancar yang tidak bisa mengudara secara maksimal, bagaimana peran JRKY untuk bisa membantu memperbaiki kerusakan pemancar tersebut. Apakah melalui divisi pelatihan dan pengembangan bisa membantu? Pada dasarnya ini merupakan alah satu tugas divisi litbang JRKY namun karena kesibukan para pengurus divisi sehingga belum bisa melakukan fungsi dan perannya. Namun di upayakan agar bisa di fasilitasi.
Pembahasan pengurus yang tidak aktif ini bagaimana, apakah harus ditegur atau disurati. JRKY memahami bahwa kesibukan temen-temen yang banyak dan agenda yang super padat tidak bisa dipaksakan untuk selau hadir dan aktif di JRKY namun di harapkan kesadaran dan keikhlasan untuk bisa membagi dan meluangkan waktu untuk JRKY.
Persoalan pembuatan proposal perizinan yang masih banyak dialami oleh radio komunitas, divisi advokasi dan perizinan akan membantu dengan contoh proposal yang bisa di jiplak melalui email dan blog JRKY.
Hasil diskusi radio komunitas setelah pelatihan yang dilaksanakan oleh KPID DIY, bagaimana JRKY menyikapinya. JRKY akan menyikapi dan menindaklanjuti hal-hal yang sifatnya tehnis dan menjadi wilayah kewenangannya seperti :
Persoalan beberapa radio komunitas yang berbenturan frekwensinya kan ditindaklanjuti dengan membuat Mou bersama dan saling menghargai dan menghormati.
Masalah internal radio komunitas, JRKY tidak bisa ikut campur tangan karena bukan wilayahnya.
Masalah perizinan JRKY akan membantu dan memfasilitasi sesuai kebutuhan radio komunitas.
Masalah tehnis akan dilakukan oleh divisi pelatihan dan pengembangan
Menyikapi masalah kode etik yang harus segera di rancang oleh divisi perizinan dan advokasi serta tindaklanjut menelusuri kembali SK Gubernur yang pernah di gagas oleh pengurus sebelumnya. Dengan catatan : Apakah draff usulan pengurus JRKY yang lalu telah di temukan dan penambahan usulan sesuai dengan perkembangan radio komunitas saat ini.
Pendataan radio komunitas segera di lakukan oleh divisi jaringan dan pendataan JRKY untuk mengetahui posisi radio komunitas yang sebenarnya.
Para pengurus JRKY di harap bisa berperan lebih aktiv guna mewujudkan dan merealisasikan agenda dan program JRKY ke depan.

Undangan Seminar Sehari,Senin 27 Juli 2009 di Santika Hotel Yogyakarta
Sosialisasi pembangunan jalan lintas selatan yang saat ini sedang dilaksanankan oleh departemen pekerjaan umum melalui instansi di daerah yaitu dinas pekerjaan umum kabupaten dan propinsi, dengan dana bantuan dari ADB telah menjadi isu yang strategis baik secara ekonomi, sosial dan politik. Sejauh mana peran masyarakat sebagai pemilik tanah dan penerima manfaat akses jalan ini dapat di lihat dari keterlibatan dalam proses ganti rugi. Acara seminar yang di hadiri oleh perwakilan pemerintah daerah se propinsi DIY juga di hadiri para aktivis, rekanan,ormas dan perwakilan masyarakat korban pembangunan. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, 27 Juli 2009 dari pukul 09.00-16.00 Wib di ruang Jogjakarta hotel Santika Yogyakarta.

Undangan EDP Radio Swara Jogja dan Radio Prima, Senin, 27 Juli 2009
Evaluasi Dengar Pendapat (EDP) yang dilakukan oleh 2 (dua) radio LPS yang memperebutkan satu kanal yang masih tersisa di lakukan oleh KPID DIY setelah tahapan verifikasi administrasi dan vaktual di lakukan. Ke dua LPS ini memaparkan visi dan misi serta sajian program yang di unggulkan. Acara ini dilaksanakan di aula gedung KPID DIY pada hari senin, 27 Juli 2009 dari pukul 09.00-13.00 Wib. Kegiatan yang di hadiri oleh 7 komisioner KPID DIY dan warga masyarakat perwakilan media dan ormas ini sebagai salah satu alat ukur untuk mengetahui keberadaan LPS sebagai radio yang harus memiliki IPP dan ISR sebagai salah satu syarat yang di tentukan dalam amanat UU Penyiaran.

Undangan EDP Radio Adhiloka (Radio Anak Jogja) Kamis, 30 Juli 2009
Keberadaan radio anak jogja yang hadir sebagai media pendidikan dan pencerahan melalui media elektronik yaitu radio, membuat banyak warga masyarakat kagum. Keberanian mengambil segmen anak dan fokus pada dunia anak merupakan pilihan yang sangat realistis, namun semua itu tidak bisa di pungkiri bahwa program penverahan pada dunia anak dan pendidikan tidak akan mampu dilakukan oleh radio komersial di jogja mengingat secara teori pasar tidak akan pernah menguntungkan, namun karena back up dari pemerintah kota, radio anak jogja ini merupakan salah satu UPT yang di kelola pemkot kota dengan badan hukum PT. Melalui proses akuisisi saham yang dilallkukan oleh pemkot Yogyakarta,LPS Radio Swara Adhiloka (RAJ) ini membuka segmen untuk program acara anak dari usia 0-15 tahun.

Wawancara dengan Joglosemar Kamis, 30 Juli 2009 di KPID DIY
Perkembangan radio komunitas dan JRKY sebagai salah satu wadah yang maíz aktiv serta sejauh mana JRKY berperan dalam membimbing radio komunitas untuk dapat memperoleh izan legalitas. Isu legalitas radio komunitas merupakan salah satu tantangan JRKY guna melegalkan radio comunitas untuk mendapatkan IPP (Izan Penyelenggaraan Penyiaran). Radio komunitas yang dalam amanta UU Penyiaran nomor 32 Tahun 2002 dan PP nomor 51 tahun 2005 merupakan salah satu lembaga penyiaran yang telah di akui secara legal. Namur dalam hal ini, persoalan internal radio komunitas menjadi salah satu hambatan yang menghantui radio comunitas dalam pengurusan IPP. JRKY berusaha membantu dengan fasilitasi dan informasi guna membantu memperlancar proses perizinan melalui divisi advokasi dan periziinan. Reporter Joglosemar menanyakan lebih lanjut peran aktiv JRKY dalam membantu radio comunitas yang terdaftar di JRKY. Tiga fungsí dari JRKY yang harus di jalankan ádalah : Mediasi, Advokasi dan Fasilitasi, ke tiga fungís itu telah di terjemahkan dalam 3 divisi yang saat ini di bentuk untuk menjalankan arah dan tujuan JRKY.


Kegiatan Bulan Agustus 2009
Undangan EDP Radio Aloysita Megaswara
, Rabu, 5 Agustus 2009
Undangan untuk pengurus JRKY dalam menghadiri Evaluasi Dengar Pendapat (EDP) LPS Radio A Mega Swara di Aula Gedung KPID DIY pada hari Rabu, 5 Agustus 2009. EDP ini merupakan salah satu ketentuan yang akan menindaklanjuti proses mendapatkan IPP. Radio A Mega Swara adalah salah satu LPS yang akan memperebutkan satu kanal resmi yang saat ini menjadi jatah untuk di kompetisikan oleh 3 (tiga) LPS yaitu : Suara Jogja, Prima dan A Mega Swara. Ke depan kegiatan EDP ini, undangan untuk JRKY bisa melibatkan radio komunitas yang telah mengajukan permohonan Izin untuk mengetahui proses dan jalannya EDP.

Email contoh proposal perizinan LPK, 9 Agustus 2009
Guna memfasilitasi radio komunitas dalam pengajuan permohonan izin, divisi advokasi dan perizinan telah memberikan contoh jadi permohonan izin LPK melalui email. Penyebaran contoh proposal melalui email ini dirasa penting dan perlu serta mendesak untuk di ketahui oleh radio komunitas JRKY. Sebagai bagian dari pengakuan dan legitimasi radio komunitas dalam mendapatkan IPP, di rasa perlu untuk membantu proses permohonan izin LPK. Seluruh radio komunitas yang telah mencantumkan alamat email dan pengurus JRKY telah di beritahukan. Harapan kedepan agar tidak ada alasan lagi bagi LPK untuk tidak mengajukan permohonan izin. Kegiatan ini sebagai bagian dari tindaklanjut surat himbauan ketua JRKY nomor 015 /SK/JRKY/ VI/2009 tanggal 29 Juni 2009.

Undangan RUU Rahasia Negara dan kebebasan Pers di UAJY, 6 Agustus 2009
Undangan dari Masyarakat Peduli Media (MPM) dalam diskusi tentang RUU Rahasia Negara untuk Ketua JRKY di wakili oleh Divisi Pelatihan dan Pengembangan (Haribawa dan Arief Wahyudi). Kegiatan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat media di yogyakarta ini mendiskusikan tentang keberadaan RUU Rahasia Negara yang akan berdampak buruk terhadap perkembangan kebebsan pers di Indonesia. RUU Rahasia Negara sangat di butuhkan namun isi dan maksud dari RUU ini telah banyak menyimpang jauh dari harapan masyarakat. Kegiatan ini bertempat Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UAJY Babarsari ini dilaksanakan pada hari Kamis, 6 Agustus 2009 mulai pukul 09.00-13.00 Wib.

Undangan Sosialisasi UU Telekomunikasi bagi Lembaga Penyiaran yang sudah ISR, 6 Agustus 2009.
Sosialisasi UU Telekomunikasi bagi LP yang sudah IPP dan ISR dilaksanakan di rumah makan Hegar Jalan Solo Yogyakarta. Kegiatan yang melibatkan seluruh elemen pengguna frekwensi dari Orari, LPK, Insan Televisi, Pengusaha Media,Angkasa Pura,Pengusaha Telepon Seluler dan Radio Komunitas. Kegiatan ini memberikan pengertian kepada semua pengguna frekwensi untuk mengetahui keberadaan pentingnya IPP dan ISR serta sertifikasi alat. Sosialisasi ini lebih menitik beratkan pada aturan yang berlaku saat ini, dimana banyak pengguna frekwensi yang masih belum taat aturan dan tidak mengindahkan ketentuan yang berlaku. Pada kegiatan ini 3 Narasumber dari Depkominfo RI dan Balmon DIY. Acara ini harus sering di selenggarakan untuk mengingatkan kepada para pengelola dan pengguna frekwensi untuk pembayaran ISR yang harus di taati.
Hasil Pendataan Radio Komunitas yang telah masuk di sekretariat.
Divisi Pendataan dan Jaringan JRKY sejak Bulan Mei 2009 telah menyebarkan angket registrasi dan need assesment untuk radio komunitas yang terdaftar di JRKY. Hasil sampai Akhir Juli 2009 yang telah masuk ke sekretariat adalah : Rakom Srimartani, Rakom Sadewo, Rakom Kawula Alit, Rakom Diorama, Rakom Magenta dan Swarakota. Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui keberadaan radio komunitas terhadap masalah yang di hadapi dan sejauh mana harapan radio komunitas terhadap keberadaan JRKY. Hal ini bisa menjadi ukuran sejauhmana partisipasi radio komunitas untuk berkembang dan bisa aktiv di dalam setiap kegiatan pertemuan JRKY.
Tindak Lanjut SK Gubernur
Divisi Advokasi dan Perizinan dalam rapat koordinasi informal kembali mengingatkan keberadaan SK Gubernur yang telah di gagas oleh pengurus sebelumnya. Dalam catatan sekertariat: Bahwa tidak pernah ada serahterima yang dilakukan oleh pengurus lama kepada pengurus baru untuk tindak lanjut SK Gubernur yang pernah digagas sejauh mana telah dilakukan dan seperti apa yang diharapkan dalam perlindungan terhadap radio komunitas tidak terlaporkan. Guna menindaklanjuti akan SK Gubernur : Divisi Advokasi dan Perizinan berwenang untuk kembali menyusun usulan draff dan menyesuaikan kembali dengan perkembangan radio komunitas yang saat ini sudah ada 7 yang di EDP ( 5 dalam proses mendapat IPP) untuk menjadi bahan catatan dan perkembangan politik terkini. Untuk mendukung hal tersebut, divisi advokasi dan perizinan harus segera menyiapkan konsep yang kongkrit berwujud draff usulan yang bisa di diskusikan bersama.

Rapat Bulanan Pengurus JRKY pada tanggal 29 Agustus 2009 di Magenta Radio UNY
Pengurus yang hadir dalam pertemuan bulanan di Megenta adalah :
Suyetno (Koord. Divisi Jaringan dan Pendataan)
Sri Koencoro (Koord. Divisi Advokasi dan Perizinan)
Haribawa (Divisi Pelatihan dan Pengembangan)
Arief Wahyudi (Divisi Pelatihan dan Pengembangan)
Fridarini Farid (Divisi Advokasi dan Perizinan)
Mardiyono (Ketua)
Dyah ayu (BBM)
Margo (BBM)
Hasil rapat:
Rapat bulanan (September) dan rapat 3 bulanan di jadikan satu di laksanakan pada pertengahan Oktober 2009. Tempat pertemuan di rencanakan di Radio RADJA Jl. KHA Dahlan (Gedung eks. PP Muhammadiyah )
Pendataan radio komunitas JRKY baru terkumpul 6 radio komunitas. Di harapkan pengurus JRKY segera mengumpulkan berkas pendataan. Akan di tindaklanjuti dengan cara mendatangi langsung ke radio komunitas yang di tuju.
Usulan untuk membuat produk JRKY (dalam bentuk acara) harus di bentuk panitia kecil sebagai penanggung jawab kegiatan. Contoh : Sepeda gembira, senam masal dll
Pengambil alihan inventaris akan di lakukan secepatnya (inventaris :Radio Compo dan frekwensi counter)
Hasil rapat harus disepakati oleh seluruh pengurus yang tidak hadir.
Partisipasi pengurus dan radio komunitas bisa diwujudkan dalam bentuk peran aktiv atau kehadiran, tempat pertemuan, konsumsi kegiatan, iuran dan bantuan sarana dan prasarana.
Menindaklanjuti kemendesakan pembahsan kode etik radio komunitas dan JRKY. Divisi Perizinan dan Advokasi mengkoordinir usulan dan masukan.
- Selama JRKY belum memiliki kode etik, JRKY belum bisa bersikap dan bertindak atau belum ada wewenang.
- Kode Etik bagi anggota JRKY perlu dibuat sebagai bagian dari pembinaan dan norma aturan organisasi.
- Pembuatan kode etik berawal dari pengurus dalam bentuk draff, baru kemudian di sosialisasikan untuk mendapat masukan dan usulan baru yang kemudian diberlakukan kepada seluruh anggota JRKY.
- Segala sesuatu bentuk kegiatan radio komunitas (anggota JRKY) wajib memberitahukan ke JRKY sebagai bagian dari registrasi kegiatan.
- Radio komunitas baru yang akan menjadi anggotaJRKY harus memberitahukan kepada divisi pendataan dan jaringan
- Pendataan radio komunitas anggota JRKY di gunakan untuk memberikan pendampingan dan advokasi.
- Pendataan anggota JRKY nantinya di harapkan akan memiliki Nomor Induk Anggota Radio Komunitas (NIARK) JRKY
Divisi Jaringan dan Pendataan akan membuat surat pernyataan kesanggupan menjadi anggota JRKY, surat akan di kirim secara elektronik (email) dan foto copy.
Pembahasan Musyawarah Kerja (Musker) JRKY dalam menyusun Strategi Planning (SP) yang akan di jadwalkan kemudian. Catatan : Harus segera dilaksanakan.
Pembahasan tentang posisi wakil ketua yang tidak aktiv dan mengundurkan diri, namun sampai saat ini belum ada surat pengunduran diri. Untuk mengatasi hal tersebut diputuskan untuk mengangkat wakil ketua 2 (dua) yang terdiri dari Koordinator Divisi Advokasi dan Perizinan, Koordinator Divisi Jaringan dan Pendataan dan coordinator Divisi Pelatihan dan Pengembangan.
Posisi Sekretaris I yang di tinggalkan oleh saudara Edi Darsono (SPK) akan ditawarkan kepada pegiat radio komunitas yang bisa aktiv di JRKY.


Keuangan JRKY
Dana yang tersimpan di rekening JRKY ( 3587.01.010073.5.9 BRI unit Niten Bantul) sampai akhir 30 Agustus 2009 sebesar Rp. 850.000,- (Delapan ratus lima puluh ribu rupiah). Untuk laporan keuangan (kas) yang di bawa Bendahara 2 untuk operasional kegiatan JRKY sampai akhir agustus belum terlaporkan sampai laporan ini di buat.

Demikian laporan ini di sampaikan kepada Radio Komunitas sebagai pemberitahuan atas kerja Pengurus JRKY. Atas perhatiannya di ucapkan terimakasih.

Yogyakarta, 17 September 2009

Mardiyono
Ketua


LAPORAN KEGIATAN
PERKEMBANGAN JRKY
SEPTEMBER-NOVEMBER 2009


Jaringan Radio Komunitas Yogyakarta (JRKY) sebagai wadah radio komunitas di Daerah Istimewa Yogyakarta dalam mencapai visi-misinya di butuhkan jalinan kerjasama yang lebih kokoh dan progresif. Guna mencapai tujuannya maka pengurus JRKY periode 2009-2012 akan melaporkan kegiatan bulan September sampai November 2009.

Kegiatan Bulan September
Divisi Pelatihan dan Pengembangan bersama Balmon DIY melakukakan pengecekan kondisi radio BBM yang mengganggu radar penerbangan, 3 September 2009.
Balai monitoring dan orbit satelit kelas II DIY pada hari Senin, 31 Agustus 2009 menerima kedatangan dari Angkasa Pura Adisucipto yang melaporkan ada gangguna suara dari salah satu radio. Setelah melakukan pemantauan dan pengukuran frekwensi dengan alat deteksi ditemukan slah satu radio komunitas (BBM) gelombang harmoniknya telah mengganggu di gelombang 129,41 MHz. Pihak Balmon menghubungi pengelola radio BBM untuk turun dan off sebelum di perbaiki. Ketua JRKY mendapat laporan langsung dari Bapak Amir Syariffudin menyampaikan bahwa radio BBM telah mengganggu sinyal penerbangan dan di sampaikan informasi bahwa pada hari Kamis, 3 September 2009, jam kerja sekitar 10:00-11:00 pihak balmon akan ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan penertiban. Pihak JRKY melalui divisi pelatihan dan pengembangan (Bapak Haribawa) mendampingi pemeriksaan dan pengecekan ke lokasi (Radio BBM). Dalam pengecekan pesawat pihak radio BBM juga di dampingi tehnisinya (Mas Supriyono) dan pihak Balmon (Bapak Nugroho) mengharap untuk turun dan di cek dengan benar untuk mengetahui kelemahan pemancar yang belum standar. Balmon juga merekomendasikan untuk pemakaian antene yang memakai ring atau sirip yang di pakai daripada antene telex batang saat ini di pakai. Selanjutnya radio BBM akan di berikan surat teguran dari pihak Balmon dengan ketentuan yang telah di tetapkan. Surat teguran dapat di ambil pada hari senin, 14 September 2009 oleh pihak BBM (Bapak Margo) surat teguran pertama ini juga telah di tembuskan ke JRKY melalui divisi advokasi dan perizinan (Mas Sri Koencoro) untuk menjadi bahan diskusi dan pembahasan program kegiatan aks selanjutnya.
Divisi ADvokasi dan Perizinan menyiapkan draff kode etik, 6 September 2009. Penataan radio komunitas yang masuk JRKY serta segala permasalahan harus segera di atasi. Penyusuanan draff kode etik JRKY dilakukan untuk menangani dan mengatasi setiap masalah yang tidak di atur di AD/ART serta MKO JRKY. Divisi advokasi dan perizinan mendapat mandate untuk membuat draff kode etik yang disharekan ke radio komunitas untuk mendapat tanggapan dan masukan. Draff sudah di kirim lewat email dan juga telah di masukkan ke Blog JRKY. Tanggapan dan masukan untuk menyempurkan draff ini sangat penting agar setiap radio komunitas merasa memiliki dan mengakui kode etik sebagai jalan untuk mengatasi persolan radio komunitas yang terus berkembang. Draff ini di harapkan bisa menyerap aspirasi dan masukan dari seluruh elemen masyarakat khususnya pengelola radio komunitas yang memiliki kompetensi tentang radio komunitas. Untuk informasi lebih lanjut baca email dan blog JRKY.
Undangan Diskusi Publik di KPID DIY dengan tema Tayangan Ramadhan yang mendidik, Islami dan menghibur, 9 September 2009. Undangan buka puasa bersama di Aula Dishubkominfo dengan diskusi tentang tayangan acara hiburan Ramadhan 1429 H ini mendapat perhatian dari KPID DIY. Acara yang yang menghadirkan narasumber dari UGM,KPID dan Tokoh Ulama, Pengamat Media di moderatori oleh Ketua KPID DIY Rahmad M Arifin. Kegiatan ini membedah hiburan ramadhan dari aspek yuridis dan hiburan serta kepentingan industri media yang telah menjadi sentral panutan bagi masyarakat. Banyak tayangan hiburan selama ramadhan ini lebih banyak di iisi dengan lawakan dan bagi bagi hadiah, sedang subtansi dan isi dari dakwah telah hilang tidak terarah. Hampir semua televise dan radio telah terlarut dan terdegradasi oleh unsure komersial, sehingga masyarakat hanya bisa menikmati dan pasrah dengan hiburan yang di sajikan. Mau menolak tidak bisa. Racun hiburan telah menjadi obat stiap hari bagi masyarakat yang tidak bisa menolaknya.
Divisi Pendataan dan Jaringan mengirim melalui email surat pernyataan kesediaan menjadi anggota JRKY, 11 September 2009. Upaya pendataan radio komunitas telah di lakukan oleh divisi jaringan dan pendataan. Melalui program pengiriman need assement sejak bulan Mei 2009 sampai sekarang belum terkumpul dengan baik. Upaya yang dilakuakn oleh divisi Pendataan dan jaringan tidak berhenti sampai disini, melalui surat elektronik atau email telah di kirim surat pernyataan menjadi anggota JRKY. Untuk mendukang dalam proses dan tahapan pendataan yang lebih baik, divisi jaringan dan pendataan menerbitkan NIA(Nomor Induk Anggota) JRKY. Tujuan dari NIA adalah untuk melakukan pendataan dan meng up date radio komunitas yang benar dan baik. Radio komunitas ke depan akan di beri NIA sebagai control dan pengawasan yang lebih baik. JRKY berharap dengan NIA posisi radio komunitas yang menjadi anggota dan bukan anggota semakin jelas untuk membantu menangani kasus dan masalah yang timbul di radio komunitas.
Undangan Buka Bersama bareng PKBI Cabang Bantul dengan Rakom se Bantul, 13 September 2009. Kegiatan buka bersama yang di selenggarakan oleh PKBI Cabang Bantul di Rumah Makan Parangtritis di hadiri oleh perwakilan radio komunitas di wilayah Bantul dan eniman serta pelaku seni di Bantul. JRKY sebagai wadah radio komunitas hanya sebagai mediator atau jembatan penghubung untuk kegiatan ini. Dalam diskusi terwacanakan akan ada kegiatan bersama dengan radio komunitas di Bantul terkait dengan kegiatan Haria Aids Se Dunia. Dalam hal ini Ketua PKBI Cabang Bantul Zanuar berharap banyak agar program kampanye dapat memanfaatkan radio komunitas yang tersebar di Bantul. Selanjutnya kegiatan ini akan di tindaklanjuti dengan pertemuan berikutnya.
Divisi Pelatihan dan Pengembangan melakukan pengecekan dan perbaikan di Swarakota, 16 September 2009. Koordinator Divisi Pelatihan dan Pengembangan Kokoh Handoko melakukan pengecekan dan perbaikan pemancar Swarakota yang mengalami rusak. Kegiatan ini di lakukan sebagai bagian dari fasilitasi JRKY untuk radio komunitas yang mengalami masalah dan segera untuk di bantu dalam perbaikan. Selain memberikan rekomendasi dan perbaikan, divisi pelatihan dan pengembangan juga langsung bisa di minta untuk cek dan service alat yang rusak.
Divisi Pelatihan dan Pengembangan melakukan pengecekan dan pengukuran harmonisasi di Rakom BBM, 17 September 2009. Kegiatan yang sama juga dilakukan di radio BBM FM Minomartani Ngaklik Sleman. Radio BBM mengalami gangguan yang cukup berat karena pemancar mengalami harmonisasi yang berat. Pihak Balmon bahkan memberikan teguran keras karena radio BBM kembali mengganggu komunikasi Bandara Adisucipto Yogyakarta. Koordinator Divisi Pelatihan dan Pengembangan kembali terjun dan turun tangan untuk membantu memperbaiki pemancar yang trouble. Pelaksanaan perbaikan di lakukan di BBM FM bersama tehnisi local untuk transfer pengetahuan dan menjalin komunikasi. Penanggungjawab BBM bapak Margo merasa puas akan tindakan dan sikap JRKY dalam membantu mengatasi permasalahan radio komunitas, kedepan di harapkan peran JRKY lebih bisa di tingkatkan.
Radio BBM FM ON AIR kembali, 18 September 2009. Rasa keinginan dan segera mengudara di tunjukan dengan kuat oleh para pengelola radio BBM FM dalam menyapa pendengar dan warganya. Untuk itu JRKY melalui divisi pelatihan dan pengembangan berusaha untuk mewujudkan keinginan para pengelola radio BBM. Pemantauan pengawasan dalam tahap perbaikan dilakukan dengan cermat oleh divisi litbang JRKY agar jangan sampai pemancar radio BBM mengganggu komunikasi penerbangan. Rekomendasi Balmon agar BBM mengganti antene juga telah di laksanakan untuk keamanan dan kenyamana siaran.
Divisi Advokasi dan Perizinan mendapat laporan, bahwa radio LOVE JOGJA telah mengganggu radio komunitas JRKY, 19 September 2009. Pemantauan dari pengurus JRKY mengindikasikan bahwa ada radio yang cukup besar di frekwensi 107.9 Mhz. Kanal dan frequensi komunitas ini telah dipakai oleh radio LOVE JOGJA yang sempat mengganggu radio komunitas lain karena penggunaan power yang berlebihan. JRKY melalui divisi advokasi dan perizinan berusaha melakukan tindakan persuasive sebelum nantinya akan membuat surat aduan kepada Balmon DIY untuk melakukan tindakan penertiban. Radio komunitas yang merasa terganggu seperti radio BBM, AJR, Rasida, Crast FM.
Laporan Kegiatan Perkembangan JRKY (triwulanan) Juni-Agustus 2009 dilaporkan lewat email dan blogspot JRKY, 21 September 2009. Sekretariat JRKY melaporkan hasil kegiatan JRKY selama tiga bulan terakhir. Kegiatan ini di lakukan sebagai upaya menjalin komunikasi dengan radio komunitas dan mitra JRKY. Pelaporan sebagai bagian dari kegiatan JRKY juga di sampaikan lewat Blog JRKY untuk bisa di baca dan di ketahui oleh khalayak umum. Upaya dari pengurus JRKY untuk melaporkan kegiatan sebagai bagian dari publikasi JRKY sebagai wadah radio komunitas di DIY. JRKY memandang perlu pelaporan tersebut di sampaikan agar terbangun komunikasi yang lebih intensif melalui sarana yang ada.
Undangan Syawalan Rakom Swaradesa, Sabtu, 26 September 2009
Acara Halal Bihalal yang di selenggarakan oleh radio komunitas Swara Desa Brosot Galur Kulon Progo yang di selenggarakan pada Sabtu, Malam Minggu, 26 September 2009 dengan menghadirkan sajian Wayang Kulit semalam suntuk bersama dalang Ki Gendeng Hadisunanto dari Trimurti Srandakan Bantul. Kegiatan yang di kemas dengan temu kangen dengan monitor ini di hadiri oleh Camat Galur, Kepala Desa Se Galur, Ketua JRKY, Radio Komunitas dan monitor radio swara desa. Pada kesempatan yang sama, direktur radio swara desa Soepeno mantan lurah desa Brosot dan anggota Dewan DPRD 2009-2014 dari Partai Gerindra ini menyampaakan tentang sejarah radio swaradesa dan potensi tanaman herbal untuk wilayah pantai selatan yang belum di garap dan peluang pengembangannya.
Info Pengukuran Radio Komunitas yang telah mendapat IPP, Senin, 28 September 2009
Diberitahukan oleh pelaksana lapangan Petugas Balai Monitoring Spektrum Frekwensi dan Orbit Satelit kelas II DIY bahwa akan dilakukan pengukuran bagi radio komunitas yang telah mengaujan permohonan izin yang akan mendapatkan IPP. Oleh pihak balmon (Bapak Amir Syamsudin) menyampaikan bahwa pelaksanaan pengukuran akan dilakukan pada awal minggu pertama Oktober 2009 untuk 5 radio komunitas yang akan mendapat IPP yaitu SWARAKOTA, SPK, SWARA DESA, MURAKABI dan WILADEG. Untuk itu di mohon kepada para pengelola radio komunitas untuk menyiapkan segala sesuatunya tentang tehnis siaran menyangkut pelaksanaan siaran seperti posisi dan ketinggian antene, kelayakan pemancar dan perangkat lain menyangkut tehnis yang ada. Hal-hal yang belum bisa di pahami untuk koordinasi dengan pihak Balmon dan divisi Pelatihan dan Pengembangan JRKY.



Kegiatan Bulan Oktober
Pengukuran Reposisi Radio Komunitas
yang akan mendapat IPP. Balai Monitoring Spektrum Frekwensi dan Orbit Satelit kelas II propinsi DIY menyampaikan informasi kepada secretariat JRKY bahwa untuk radio komunitas yang akan mendapatkan IPP akan dilakuakan pengukuran ulang untuk mendapatkan titik koordinat serta ketentuan yang berlaku sesuai undang-undang dan PP. Kepada para pengelola radio komunitas di informasikan untuk mempersiapkan segala sesuatunya sesuai dengan standar yang berlaku. Informasi secara langsung melalui SMS kepada para penanggungjawab radio komunitas yang akan mendapat IPP telah disampaiakan oleh JRKY melaui secretariat. Sepekan sebelum pengukuran dilakukan pengukuran telah di himbau kepada para pengelola radio komunitas untuk mempersiapkan segala sesuatunya sesuai dengan aturan main.
Pengukuran Radio Komunitas Wiladeg, 5-7 oktober 2009. Balai Monitoring Spektrum Frekwensi dan Orbit Satelit DIY melakukan pengukuran pertama kali di radio wiladeg. Persiapan radio Wiladeg untuk menyambut Balmon telah di alukan dengan maksimal, namun masih ada beberapa hal yang harus di perbaiki menyangkut pemancar relay dan ketinggian tower antenna. Tehnisi Wiladeg tidak hadir dalam pengukuran oleh Balmon, sehingga harus dilakukan pengukuran ulang hari berikutnya. Kepala Desa Wiladeg sekaligus penanggungjawab Radio Wiladeg Bapak Sukjoco turut mendampingi pengukuran sampai ke pelosok daerah layanan jangkauan radio Wiladeg yang berbukit. Kendala tehnis tetap menjadi keprihatiana bagi radio komunitas karena belum memiliki pemancar yang sesuai standarisasi yang di tetapkan oleh dirjend postel depkominfo.
Undangan Lounching Perubahan nama Media Top menjadi MMTC Radio dan TV, 10 Oktober 2009. JRKY di undang dalam lounching MMTC TV dan Radio di Aula MMTC Jl. Magelang Km 6 Yogyakarta. Kehadiran JRKY sebagai upaya mendorong agar radio komunitas bisa bersikap lebih dewasa dalam menyikapi aturan main yang berlaku. Kegiatan ini juga di manfaatkan JRKY untuk berkomunikasi dengan penanggungjawab radio MMTC dan Pembina radio. Permasalahan internal radio menjadi hal yang harus diselesaiakan dengan bijaksana sedang JRKY hanya mendorong agar kedepan radio komunitas di DIY bisa segera mengajukan izin dan mendapatkan IPP.
Pengukuran Radio Komunitas Swarakota, 12 Oktober 2009. Pengukuran oleh Balmon DIY dilakukan pada hari Senin, 12 Oktober 2009. Tim Balmon dipimpin oleh Bapak Wagiman dengan 4 personil lainnya. Kegiatan pengukuran dilakukan selama 2 jam penuh dengan didampingi oleh tehnisi radio Swarakota. Satu titik layanan sejauh 2,5 Km telah ditetapkan di daerah Diro Pendowoharjo Sewon Bantul. Selanjutnya untuk titik yang lain akan dilakukan sendiri oleh balmon. Tidak banyak masalah dalam pengukuran yang di lakukan di Swrakota. Selanjutnya pihak Balmon akan membuat berita acara pengukuran yang akan dilaporkan ke dirjend postel Jakarta untuk segera mendapat IPP.
Pengukuran Radio Komunitas SPK dan Swaradesa, 15 Oktober 2009. Kegiatan pengukuran juga dilaksanakan di SPK FM dan Swaradesa Brosot Galur Kulon progo. Pelaksanaan pengukuran di SPK tidak banyak masalah dan terbilang lancer namun untuk Swaradesa pengukuran harus di tunda karena ada bebarap hal tehnis yang harus dibenahi, sehingga pengukuran dilakukan di kemudian hari. Hal tersebut menjadi catatan bagi Balmon DIY, agar swaradesa segera melakukan pembenahan secara tehnis sebagai radio komunitas. Ketua KPID DIY berharap agar pengukuran untuk radio komunitas dapat segera diselesaikan untuk segera mendapatkan IPP bagi radio komunitas. Bagi radio komunitas yang belum memenuhi ketentuan yang berlaku untuk segera menyesuaikan dengan ketentuan yang berlaku.
Pengukuran Radio Komunitas Murakabi, 16 Oktober 2009. Balai Monitoring SFdan Orbit Stelit DIY kembali melakukan tugasnya untuk mengukur radio komunitas Murakabi yang terletak di Sekitar Waduk Sermo Kokap Kulon Progo atau tepatnya di Balai Desa Hargowilis Kokap Kulon progo. Kegiatan pengukuran ini di dampingi oleh pengelola Radio Komunitas MURAKABI Bapak Sujarwanto. Pelaksanaan pengukuran berjalan lancar dan pihak Balmon yang di komandani Bapak Nugroho melakukan pengecekan dan pengukuran sejak pukul 11:00 siang. Pengukuran ini merupakan salah satu tahap proses untuk mendapatkan IPP bagi radio komunitas. 5 radio komunitas telah dilakukan pengukuran selama Oktober dan hasil dari pengukuran akan dilaporkan ke dirjend postel Jakarta.
Pertemuan 3 Bulanan radio komunitas JRKY dan Syawalan, Jum`at, 16 Oktober 2009 di RADJA FM, Jl. KHA Dahlan 103 Yogyakarta.
Kegiatan syawalan dan pertemuan 3 bulanan JRKY yang dilaksanakan pada hari Jum`at, 16 Oktober 2009 dari pukul 14.30-17.15 Wib. Kegiatan rutin ini dilaksanakan sebagai sarana sambung rasa antara radio komunitas dengan JRKY. Pertemuan yang di hadiri oleh Bapak Amir Suatmaji dari Blai Monitoring SF dan Orbit Satelit DIY. Kegiatan ini di awali dengan registrasi peserta. Daftar hadir telah disiapkan oleh RADJA FM, dari daftar yang hadir sebanyak 28 orang perwakilan dari radio komunitas dan mitra. Dari jadwal acara yang telah di susun, sambutan dan pembukaan di mulai dari tuan rumah (RADJA FM) yang di wakili oleh Andik selaku penanggungjawab radio RADJA FM yang di lanjutkan dengan sambutan dari Ketua JRKY. Selanjutnya acara laporan perkembangan JRKY di pandu oleh Ketua JRKY dengan di dampingi oleh Fidarini (Bendahara), Haribawa (divisi Litbang) dan Sri Koencoro (Divisi Advokasi dan Perizinan) sementara dari di vDivisi Jaringan dan Pendataan (Ronni Yahya).
Pada penyampaian laporan Ketua JRKY menginformasikan bahwa laporan 3 bulanan secara rinci telah disusun dan di kirim lewat email serta bisa membuka diblog JRKY, sehingga tidak perlu di uraikan di sini untuk menghemat waktu. Selanjutnya di laporkan kegiatan yang penting dan layak di ketahui sebagai bagian dari fasilitasi dan pendampingan JRKY seperti pengukuran titik koordinat untuk radio komunitas sebagai bagian dari kelengkapan FRB. Kegiatan ini telah dilakukan oleh JRKY pada hari rabu, 10 Juni 2009 di awali dari Radio Swarakota, SPK, Swaradesa,Murakabi, BBM dan Rasida. Selanjutnya untuk Wiladeg dan Baronmania dilaksanakan pada hari senin, 15 Juni 2009. Semua hasil telah dikirim dan diberitahukan kepada radio komunitas dan bisa di buka lewat blog JRKY. Selanjutnya pada bulan Juli JRKY telah menghimbau radio komunitas untuk melakukan proses perizinan yang ditembuskan ke Balmon dan KPID. Upaya ini di harapkan bisa menjadi perhatian radio komunitas untuk segera mengurus perizinan. Sementara itu contoh proposal perizinan juga telah di kirim ke email radio komunitas, tidak ada alas an untuk tidak bisa mengerjakan, karena JRKY melalui divisi advokasi dan perizinan siap membantu dan memfasilitasi. Selanjutnya untuk contoh draff kode etik sudah di buat dan meminta tanggapan dari radio komunitas. Untuk divisi pendataan dan jaringan telah melakukan pendataan ulang, sementara untuk menertibkan radio komunitas, melalui email telah di kirimkan kepada radio komunitas untuk memiliki Nomor Induk Anggota (NIA) 3 (tiga) persyaratan yang harus di penuhi adalah : FC Akte Pendirian Rakom, Profil Rakom, dan Surat Pernyataan. JRKY akan mengeluarkan sertifikat anggota dengan nomor induk anggota JRKY. Untuk divisi Litbang JRKY telah mulai bergerak dengan melakukan pendampingan dan perbaikan pemancar untuk radio komunitas yang mengalami masalah, seperti BBM, Swarakota, Magenta dll. Divisi ini sedang menyusun contoh pemancar yang akan disertifikasikan ke dirjen postel melalui Balmon DIY. Tambahan dari divisi litbang adalah membantu perbaikan pemancar radio BBM yang bocor. Sementara untuk divisi advokasi dan perizinan rencana pembuatan draff kode etik, sedang divisi pendataan dan jaringan mempersiapkan NIA (nomor induk anggota) JRKY.
Acara di lanjutkan dengan diskusi dan sambung rasa. Dalam acara ini Ketua berharap dapat menerima info dan masukan dari radio komunitas tentang segala permasalahan yang pada akhirnya peran JRKY sebagai wadah radio komunitas bisa lebih berfungsi seperti Advokasi, Mediasi dan Fasilitasi.
Bapak Amir Suatmadji dari Balai Monitoring SF dan Orbit Satelit DIY selanjutnya menyampaikan beberapa hal berkaitan dengan peran Balmon dalam membantu radio komunitas diantaranya :
Agar radio komunitas bisa memanfaatkan fasilitasi Balmon dengan baik karena semua itu untuk kemashlahatan radio komunitas.
Untuk mendukung agar radio komunitas segera mendapat IPP, pengukuran telah dilakukan oleh Balmon dengan cermat sesuai dengan parameter aturan yang berlaku.
Balmon akan melakukan tindakan yang tegas bila radio komunitas pada saatnya nanti harus memenuhi aturan UU Penyiaran dan PP yang berlaku mengenai perizinan.
Balmon juga masih tenggangrasa dengan radio komunitas, seperti BBM yang sudah sangat menganggu komunikasi navigasi penerbangan hanya dengan menegur dab surat peringatan serta di mohon untuk tidak siaran selama pemancarnya tidak aman benar.
Biaya pengukuran yang sangat cermat dan mahal juga diberlakukan oleh Balmon untuk radio komunitas, selanjutnya mohon tanggapan baik dari radio komunitas untuk menyesuaikan dengan ketentuan yang berlaku.
Apa yang dilakukan Balmon saat ini adalah untuk melihat keseriusan radio komunitas di DIY, karena image sebagai radio illegal, radio penggangu dan liar sampai terdengar di dirjen pos dan telekomunikasi.
Kedepan di upayakan dan di usahakan agar ada penambahan kanal yang tidak hanya di 107,7,8,9 tetapi di celah-celah lain yang bisa di manfaatkan oleh radio komunitas tapi proses perizinan harus berjalan karena fakta memperlihatkan bahwa begitu besar keinginan untuk mendirikan radio komunitas di masyarakat.
Kesimpulan hasil pertemuan :
1. JRKY bisa lebih active dalam memfasiltasi dan mendorong radio komunitas untuk segera mengurus Badan Hukum dan perizinannya.
2. Untuk perbaikan dan perawatan alat siar, JRKY melalui divisi Litbang hanya akan merekomendasikan dan untuk tindaklanjutnya di serahkan kepada tehnisi radio komunitas itu sendiri.
3. Menindaklanjuti SK Gubernur yang telah terbengkalai di usulkan untuk membuat tim kecil guna menelusuri kembali proses SK Gub. Telah sejauh mana.
4. JRKY melalui divisi Pendataan dan Jaringan akan memberikan NIA (Nomor Induk Anggota ) dengan syarat harus melampirkan fotocopy Akta pendirian radio komunitas ( I bendel), profil radio komunitas (1 buah) dan surat pernyataan (1 lembar)
5. Di harapkan ke depan, radio komunitas dan pengelolanya lebih bisa aktiv dan giat dalam menjalin komunikasi dan tukar informasi.
Rencana Talkshow dan Sosialisasi di radio komunitas yang telah FRB dan EDP (kerjasama KPID dan JRKY). KPID mengajak JRKY untuk melakukan talkshow dan sosialisasi bagi radio komunitas yang telah di FRB. Kegiatan di arahkan untuk mendekatkan peran radio komunitas dan partisipasi masyarakat beserta stakeholder di lingkungannya. JRKY mendapat mandat untuk menyusun jadwal kegiatan dan di diskusikan dengan KPID tentang pelaksanaan jadwal sosialisasi.
Informasi dari Kulon Progo (Agus Sutata) ada Rakom Wisata Budaya di Sendangsari Pajangan Bantul (24 Oktober 2009). Satu lagi radio komunitas di wilayah Krebet Sendangsari Pajangan Bantul hadir. Radio yang mengelola wisata budaya ini telah di lounching. Informasi yang diterima JRKY, mengenai kelengkapan dan persyaratan administrasi sampai saat ini, JRKY tidak diberitahu sehingga bila terjadi permasalahan di kemudian hari JRKY tidak bisa membantu. JRKY menghormati lahirnya setiap radio komunitas di wilayah DIY, namun di harapkan radio komunitas tersebut harus memenuhi ketentuan UU dan PP yang berlaku.
Surat aduan dan tanggapan tentang mengudaranya radio “Binangun FM’ di Kulon Progo,kamist, 28 Oktober 2009. JRKY melalui divisi advokasi dan perizinan mendapat aduan dari warga dan masyarakat Kulon Progo munculnya radio komunitas yang sempat mengganggu radio komunitas lainnya yang lebih dulu dan telah mengurus izin. Keberadaan radio Binangun telah melakukan kegiatan yang tidak sesuai peruntukan bagi radio komunitas, power yang besar dan acara yang mengarah komersialisasi serta penggunaan kanal yang menggangu menjadi permasalahan bagi rakom lainnya. JRKY melalui dasar aduan dan surat dari masyarakat melakukan advokasi dan penerusan surat ke pihak Balmon untuk memohon penertiban dan penataan frekwensi sesuai peruntukkannya. Surat aduan di tujukan kepada Kepal Balmon dan cq bidang penertiban frekwensi.

Kegiatan Bulan November
Undangan Diskusi Jurnalisme
, untuk HAS dari KPA Yogyakarta di ruang bawah Balaikota Yogyakarta, 3 Nov 2009.
Kantor Penanggulangan AIDS (KPA) DIY bekerja sama dengan Panitia Hari AIDS Dunia Kota Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan diskusi dengan para jurnalis media di yogyakarta. Kegiatan yang dilaksanakan di ruang bawah gedung Balai Kota Timoho Yogyakarta di hadiri oleh beberapa utusan jurnalis media dan kantor instansi terkait. Dalam pemaparan narasumber dari LP3Y (Bapak Slamet) bahwa sejarah hari AIDS dunia di awali dari keprihatinan dari seorang dokter dari Rusia yang peduli dengan kasus AIDS yang terus mewabah dan meningkat karena banyak para pengguna narkoba dan transaksi sex bebas yang telah melanda di semua kawasan dunia. Badan Dunia PBB yang mengurusi AIDS (UNAIDS) telah melakukan banyak gebrakan untuk kampanye hari AIDS se Dunia. Sementara MOA dari KPA Yogyakarta melihat perlunya kerjasama yang sinergi antara KPA Yogyakarta dengan seluruh stakeholder khususnya jurnalis media dan radio komunitas yang saat ini sangat dekat dengan komunitasnya untuk bisa menyebarkan informasi tentang AIDS. Acara ini di hadiri oleh Ketua JRKY beserta Koordinator Dewan Anggota JRKY.
Surat Pengaduan Gangguan Frekwensi di sampaikan ke Balmon dan tembusan ke KPID DIY
Menindaklajuti surat aduan dari warga masyarakat Kulon Progo tentang keberadaan radio baru yang menggunakan frekwensi komunitas dengan pola dan sajian yang tidak sesuai peruntukan komunitas serta penggunaan power yang berlebihan sehingga menyebabkan banyak radio komunitas di Kabupaten Kulon Progo merasa terganggu, JRKY sebagai wadah Radio Komunitas DI DIY berusaha melindungi anggota yang telah memiliki IPP. Surat aduan nomer
Kegiatan talkshow dan sosialisasi di radio komunitas di undur minggu ke dua November 2009. Ketua KPID DIY Bapak Rahmad S Arifin menginformasikan kepada JRKY, bahwa kegiatan soaialisasi dan talkshow di radio komunitas yang telah di EDP di undur jadwal kegiatannya. Hal ini karena banyak personel KPID DIY yang masih sibuk dan sakit. Informasi ini langsung di beritahukan kepada para pengelola radio komunitas.
Pemantauan lapangan dan koordinasi dengan radio komunitas di Kulon Progo, kamis 5 November 2009. Kegiatan kunjungan lapangan oleh JRKY sekaligus memanantau perkembangan radio komunitas di Kulon Progo. JRKY bertemu dengan tokoh masyarakat Kulon Progo dan berdiskusi untuk mengetahui peta perkembangan permasalahan radio komunitas dan mencari titik temu penangana radio komunitas di kulon progo. Pada kenyataannya banyak radio komunitas di Kulon progo yang harus di Bantu dalam proses perizinan. JRKY melihat perkembangan radio komunitas di Kulon progo cukup dinamis dan bersemangat untuk tetap mengudara.
Balmon menindaklanjuti aduan dari JRKY dengan keberadaan radio Binangun yang bergerak 107.7 pada hari Kamis, 6 November 2009. Menanggapi masalah persolan radio komunitas di Kulon Progo, JRKY melihat dan memperhatikan atas keluhan dari radio komunitas yang telah mengajukan izin, masyarakat kulon progo dan pertimbangan tehnis lainnya. Hal tersebut di jadikan dasar tindakan dan proses berikutnya untuk di jadikan aduan kepada pihak yang berwenang. Kemunculan radio binangun yang lebih bergaya komersial serta penggunaan power yang lebih di rasa telah mengganggu radio komunitas lain di Kulon Progo. JRKY menyikapi dan melakukan upaya procedural kepada pihak Balmon untuk melakukan tindakan nyata penataan. Keberadaan radio Binangun yang belum berizin dan terlalu berlebihan untuk radio komunitas perlu adanya upaya pebertiban dan perbaikan. Tindaklanjut Balmon adalah menginformasikan kepada JRKY bahwa akan melakukan penertiban bagi radio komunitas yang telah menyalahi aturan sesuaio ketentuan yang berlaku.
Talkshow dan sosialisasi di mulai selasa, 10 november 2009 dari Radio Komunitas Wiladeg.
Acara kegiatan sosialisasi dan talkshow di awali di radio komunitas Wiladeg di Karangmojo Gumung Kidul. Jadwal acara yang di sepakti pada pukul 13:00 Wib mundur hingga menjelang pukul 14:00, karena kegiatan ini bertepatan dengan pertemuan arisan pendengar dan monitor radio wiladeg. Kegiatan ini gagal di siarkan karena pemancar sedang rusak dan dalam tahap perbaikan. Kegiatan ini lebih tepat kalau di katakana sarasehan dan kontak monitor, namun bersama KPID serta JRKY dan Pengelola Radio Wiladeg acara i8ni di kemas dengan menarik walaupun sedikit monoton karena segmen yang di arahkan belum maksimal.
Talkshow dan sosialisasi di radio SWARAKOTA, Kamis, 12 November 2009. Pukul 20:00 Wib. Kegiatan Talkshow dan sosialisasi di Radio Swarakota di hadiri oleh Wakil Ketua KPID DIY Bapak Tri Suparyanto, Ketua JRKY dan Totok Praminto(Swarakota). Acara yang di kemas dengan diaolog santai dan ringan membahas perkembangan radio komunitas dan peran JRKY sebagai wadah radio komunitas serta peran Radio komunitas ditengah masyarakat yang terus berbenah dan dinamis. Acara ini mendapat respon dari pendengar swarakota dan banyak tanggapan tentang peran KPID dalam membantu dinamisasi rakom di DIY.
Talkshow dan sosialisasi di radio SPK, Jum`at, 13 November 2009. 13 November 2009 pukul 16.00 Wib. Kegiatan talkshow dan sosialisasi di hari yang ke tiga ini menampilkan Ketua KPID DIY dan Ketua JRKY di radio SPK FM. Pembahasan berkaitan tentang peran KPID DIY dalam proses perizinan serta kenapa radio komunitas hanya di kasih kanal yang sempit serta power yang rendah. Sejauh mana peran JRKY dalam memberdayakan radio komunitas dan peran apa saja yang bisa di lakukan ke depan. Dalam program kegiatan semacam ini di harapkan bisa dinikmati oleh pengelola radio komunitas untuk berkomunikasi dengan pendengar. Pemanfaatan media radio komunitas sangat beralasan karena lebih di sukai dan di dengar oleh komunitas di sekitarnya jangkauan yang di layani. Pada kesempatan ini ketau KPID DIY dan ketua JRKY menjawab dengan menggunakan bahasa jawa sesuai dengan program acara yang ada saat itu.
Undangan konvensi dari Perwami, jum`at 20 November 2009 di Sahid Raya Hotel babarsari Yogyakarta. Kegiatan konvensi tentang Multi Media dan tantangannnya ke depan menjadi salah satu pemikiran bagaimana para wartawan pelaku multi media bisa memiliki peran yang lebih lugas. Pelaksanaan konvensi yang menghadirkan narasumber dari Pimpinan Detik.com (Budiono) dan
Undangan Forum Jaring Pendapat UU no.44 tahun 2008 tentang Pornografi dari Depkominfo, jum`at, 20 November 2009. Pelaksanaan UU no 44 tahun 2008 tentang pornografi masih menjadi tarik ulur di tengah masyarakat khusunya mengenai RPP yang di pandang masih belum menyentuh akar persoalan. Pornografi lebih di pandang sebagai masalah social yang telah terjadi sejak dulu namun subtansi pornografi belum bisa di artikan secara universal. Lembaga Pendidikan dan Kesehatan akan mengalami kesulitan dalam memahami tentang UU ini, maka FJP RPP di harapkan bisa menjadi alat untuk lebih mengarahkan kepada pemantauan dan perizinan lembaga mana yang harus di beri kesempatan untuk mendapat kewenangan lebih dalam pelaksanaannnya. Narasumber dari FJP RPP ini adalah Bapak Ferri dan Bapak Adrian dari Depkomiinfo dengan moderator Ketua KPID DIY Rahmat S Arifin. Kegiatan Forum Jaring Pendapat ini sangat terbatas dan hanya di hadiri oleh kalangan terbatas dan perwakilan seperti ormas,lsm, tokoh masyarakat, ulama, kepolisian, Akademisi, praktisi hokum dan media cetak dan elektronik.
Undangan Lounching TB dari PWA di Gedung PP Muhammadiyah Jl. Cik Ditiro Sabtu, 21 November 2009. Kegiatan Lounching TB yang dilakukan oleh Pengurus Wilayah Aisyiyah DIY dalam program kesehatan masyarakat, khususnya tentan TB yang masih banyak terjadi di tengah masyarakat.
Undangan Sosialisasi UU no 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan raya, 25 November di Plasa Informasi Dishubkominfo. Kegiatan ini dilakukan untuk mengajak kepada masyarakat khususnya rdio komunitas dan jaringannya untuk bisa mensosialisasikan UU no.22 Tahun 2009 tentang Lalu lintas dan Angkutan Jalan Raya. UU hasil revisi dari UU no 14 Tahun 1992 menyediakan 326 pasal, lebih banyak dari pasal UU no 14 tahun 1992 yang hanya 74 pasal. Narasumber Sosialisai ini dari Dishubkominfo (Rudi Sulastomo), Direktur Lalau Lintas Polda DIY (Kombes M Ikhsan,MSi) dan Nanang Ismuhartono (Masyarakat Transportasi Indoneisa). Sosialisai ini di peruntukkkan untuk lebih mendekatkan pelaksanaan UU di tengah masyarakat yang masih terjadi pro dan kontra tentang pelaksanaan UU di lapangan serta menjaring pendapat masyarakat tentang RPP UU no. 22 Tahun 2009.
Undangan Pemateri Pelatihan Radio Komunitas untuk Pelajar di Radja FM, senin 30 November 2009.
Kegiatan Pelatihan yang di lakukan oleh Radja FM di peruntukan bagi para pelajar dan mahasiswa di lingkungan IPM. Kegiatan ini di ikuti oleh 15 peserta dengan narasumber dari JRKY dan Rama Sahid dari Geronimo FM. Pelatihan pengenalan alat-alat siaran dan etika siaran di arahkan kepada peserta pelatihan untuk lebih mendalami dan mengetahui apa saja yang harus dilakukan oleh seoarang brocaster sebelum melakukan kegiatan siaran. Peserta di ajak lebih dalam untuk mengetahui bagaimana melakukan prosedur on air dan off air. Peserta jugadi ajaka mengenal sejarah radio di Indonesia. Sedang pada etika siaran peserta di arahkan untuk diajak memahami lebih dalam seperti apa etika siaran di radio.
Laporan Keuangan

Dana yang tersimpan di rekening JRKY ( 3587.01.010073.5.9 BRI unit Niten Bantul) sampai akhir 30 November 2009 sebesar Rp. 850.000,- (Delapan ratus lima puluh ribu rupiah). Untuk laporan keuangan (kas) yang di bawa Bendahara 2 untuk operasional kegiatan JRKY sampai akhir Oktober 2009 sebesar Rp. Rp 635.000,-

Demikian laporan ini di sampaikan kepada Radio Komunitas sebagai pemberitahuan atas kerja Pengurus JRKY. Atas perhatiannya di ucapkan terimakasih.

Yogyakarta, 3 Desember 2009

Mardiyono
Ketua